Fauzan Anjar Wibawa As civil/structural designer at oil and gas fabrication company, he loved to share articles about his job.

Cara Menjaga Keselamatan Tangan, Pergelangan Tangan dan Jari di Lingkungan Konstruksi

Cara Menjaga Keselamatan Tangan, Pergelangan Tangan dan Jari di Lingkungan Konstruksi

Tangan Anda digunakan untuk hampir setiap tugas yang Anda lakukan di tempat kerja dan di rumah, dan karena sering digunakan, tangan mudah cedera seperti terkena luka gores, memar, luka bakar, dan luka remuk. Sangat penting bagi Anda untuk menjaga jari dan tangan Anda saat bekerja agar tidak terluka. Cedera serius pada jari atau tangan Anda dapat berdampak negatif pada kemampuan Anda untuk bekerja dan juga kualitas hidup Anda.

Penyebab Umum Cedera Tangan Di Lokasi Konstruksi

  1. Menggunakan alat dengan cara yang tidak tepat atau menggunakan alat yang tidak sesuai dengan peruntukannya.
  2. Mengangkat beban atau menggunakan tenaga secara tidak tepat.
  3. Mengenakan APD yang salah atau tidak menggunakan APD.
  4. Teralihnya fokus dan kurangnya rasa awas / fokus karena rasa puas diri.
  5. Penilaian resiko yang tidak memadai.
  6. Mengambil jalan pintas atau terburu-buru.
  7. Perilaku tidak aman.
  8. Tidak mengikuti prosedur kerja aman.

Jenis Cedera Tangan

  1. Tusukan, sayatan, atau laserasi yang disebabkan oleh kontak dengan ujung yang tajam, runcing, atau bergerigi pada peralatan, perkakas, atau material.
  2. Cedera remuk, patah tulang atau amputasi yang disebabkan oleh kontak dengan palu, penutup manhole, perkakas, sabuk, roda dan rol, benda jatuh, mesin atau bagian bergerak lainnya.
  3. Cincin, sarung tangan, atau pakaian tersangkut dan membahayakan tangan Anda.
  4. Terkilir, keseleo, dan cedera muskuloskeletal lainnya yang disebabkan oleh penggunaan alat yang salah, atau alat yang terlalu besar, kecil, atau berat untuk tangan Anda.
  5. Luka bakar akibat kontak langsung dengan permukaan yang panas atau bahan kimia.
  6. Ruam dan gangguan kulit lainnya yang disebabkan oleh kontak langsung dengan bahan kimia dalam produk dan material.

Bagaimana Cara Melindungi Tangan, Pergelangan Tangan Dan Jari Dari Cedera Saat Bekerja?

  1. Identifikasi bahaya sebelum memulai pekerjaan dengan menyelesaikan proses penilaian resiko, misalnya melalui Kartu HIT atau TRA.
  2. Pemilihan pelindung tangan berdasarkan evaluasi tugas yang dilakukan, kondisi yang ada, durasi paparan terhadap bahaya, potensi bahaya yang teridentifikasi, dan karakteristik kinerja material sarung tangan.
  3. Ikuti prosedur kerja aman saat melakukan pekerjaan.
  4. Merencanakan setiap tugas dengan baik.
  5. Identifikasi dan diskusikan zona penempatan tangan yang aman.
  6. Jauhkan tangan dari mesin atau peralatan yang bergerak.
  7. Hindari cedera kontak – baik melalui bahan kimia, listrik, termal.
  8. Jangan meletakkan tangan atau jari di tempat yang tidak dapat Anda lihat.
  9. Waspadai titik jepit.
  10. Cari kemungkinan adanya titik jepit sebelum memulai tugas.
  11. Rencanakan tindakan Anda dan tentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk bekerja dengan aman.
  12. Berikan perhatian penuh pada pekerjaan Anda, sebagian besar kecelakaan terjadi saat karyawan teralihkan perhatiannya.
  13. Baca dan ikuti rambu peringatan yang dipasang pada peralatan.
  14. Kenakan sarung tangan sebagai bagian dari perlindungan dasar Anda.
  15. Memeriksa tepi yang kasar atau tajam pada material / peralatan sebelum menanganinya.
  16. Memastikan mesin-mesin yang bergerak memiliki guard.
  17. Mempertahankan penghalang yang efektif antara tangan dan bahaya dengan menggunakan alat atau alat bantu lainnya. Jika memungkinkan, gunakan alat bantu mekanis alih-alih membawa material secara manual menggunakan tangan.
  18. Pembenahan / housekeeping yang baik.
  19. Karyawan harus menjaga posisi tubuh dengan tepat jauh dari dampak resiko dan titik jepit saat menggunakan alat apa pun.
  20. Gunakan alat yang benar untuk jenis pekerjaan itu. Dilarang menggunakan alat dan perlengkapan buatan sendiri yang tidak direkayasa teknik.
  21. Peralatan dan mesin tidak boleh dioperasikan dengan perhiasan yang terbuka untuk mengurangi potensi tersangkut.
  22. Sarung tangan tidak boleh dikenakan jika ada resiko terjepit oleh bagian peralatan atau mesin yang berputar dan tanda peringatan akan ditampilkan untuk mengingatkan operator.
  23. Gunakan tali pandu / tag line atau alat lain seperti tongkat tarik dorong / push pull stick atau magnetic safe T stick saat mengontrol beban yang sedang diangkat.
Fauzan Anjar Wibawa As civil/structural designer at oil and gas fabrication company, he loved to share articles about his job.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *